Si kecil yang baru lahir biasanya akan mengenakan perhiasan pertama berupa anting oleh bayi perempuan. Kebanyakan, orang tua akan menindik buah hatinya ketika masih usia sangat belia. Meskipun ada berbagai macam pilihan yang menarik untuk anting bayi, tetapi ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan agar anting cocok dikenakan si kecil. Simak di sini!
Tips Jitu Memilih Anting Untuk Si Kecil
Memperhatikan Bahan Logamnya
Bahan baku yang umum digunakan untuk membuat perhiasan adalah emas, platinum, perak, dan baja. Namun bahan yang paling direkomendasikan untuk si kecil adalah bahan emas. Logam mulia yang harus diperhatikan yaitu minimal 14 karat karena meminimalisir adanya alergi ketika dikenakan si kecil.
Memilih Berat yang Ringan
Untuk menunjang kenyamanan si kecil, anda harus memperhatikan berat anting bayi yang akan dipakai. Usahakan agar memilih berat anting 0.5 gram dan tidak lebih dari 1 gram. Hal ini menjadi ukuran yang ideal untuk bayi agar tidak terlalu berat. Saking ringannya, si kecil jadi bisa bebas bergerak seperti tidak menggunakan anting.
Memastikan Keamanan Pengait Anting
Model anting harus diperhatikan, termasuk keamanan dari pengaitnya. Ada baiknya memilih model hoop yang menyatukan ujung satui ke ujung lainnya. Jangan sampai memilih model yang memberatkan si kecil. Tips memilih anting bayi selanjutnya adalah pastikan model menjuntai yang digantungkan di telinga si kecil agar nyaman.
Pemilihan anting untuk si kecil memang tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Orang tua wajib mempertimbangkan beberapa aspek agar tetap memberikan kenyamanan terhadap si kecil. Jangan lupa pilih yang ringan dikenakan, tidak memicu alergi dan tentunya pilih model keamanan pengait yang nyaman.